Hampir Semua Pertandingan Pertama MPL Musim Ini Dimenangkan Oleh Tim Underdog, Apakah Settingan Mafia?

Pertandingan Playoff MPL MLBB musim ini sudah dimulai oleh sebagian besar regional di dunia, yaitu MPL SG, MPL PH, MPL KH, MDL ID, dan sebagainya. Hal yang paling dinantikan untuk membuktikan dua tim dari setiap region masing-masing akan memenuhi slot M6 di Kuala Lumpur nantinya. Beberapa pertandingan MPL sudah dimulai terlebih dahulu, seperti MPL Singapore dan dimenangkan oleh NIP Flash yang selalu menjadi langganan untuk menjuarai MPL SG dan mewakili region Singapore ke kancah internasional.

Untuk MPL SG masih aman-aman saja karena memang tidak terlalu banyak tim yang bertanding dan scene tersebut tidak terlalu berkompetitif. Jadi, bisa dibilang MPL Singapore adalah liga tani MLBB nomor 1 saat ini. Kemudian, beberapa playoff MPL di region lainnya sudah dimulai, yaitu MPL PH dan MPL Kamboja serta diikuti oleh MDL ID yang sudah dimulai pada tanggal 17 Oktober 2024. Tidak dipungkiri kalau playoff adalah kompetisi yang paling menentukan nasib dari suatu tim.

Ada beberapa yang harus diperhatikan pada ketiga pertandingan dari ketiga region ini, yaitu tim underdog memenangkan pertandingan pertama pada babak playoff. Dari MPL Filipina, Blacklist International membantai Smart Omega dengan skor telak 3-0 yang tidak diduga oleh siapapun karena Smart Omega digadang sebelumnya sebagai tim yang kuat karena berhasil mengalahkan Fnatic Onic PH. Namun, Blacklist berhasil membantai mereka dan mematahkan prediksi Lason yang menyatakan kalau Blacklist International tidak ada kemungkinan menang pada babak playoff ini.

Dari playoff MPL Kamboja, Flash KH yang diisi oleh pemain veteran dan selalu finish di top 3 berhasil dikalahkan oleh Sang Raja Kamboja, See You Soon, dengan roster baru yang belum berpengalaman. Skor yang didapatkan oleh Flash KH juga tidak main-main, yaitu telur bulat. Hal tersebut mematahkan semua prediksi yang menyatakan kalau Flash KH bakal memberikan hasil yang positif di playoff kali ini karena See You Soon masih berjuang dengan roster barunya dan finish di klasemen paling dasar di regular season.

MDL ID juga tidak kalah menarik karena pertandingan pertama playoff dimulai dengan Evos Icon vs Pendekar Esports. Evos Icon dengan 3 roster barunya digadang bakal menjadi finalis MDL ID Season 10 ini ditambah lagi dengan Evos Glory yang tidak lolos playoff. Tetapi, Dewi Fortuna berbicara berbeda di Land of Dawn karena sang macan putih ini dibantai 3-0 oleh Pendekar Esports. Evos Icon pun menjadi tim pertama dengan swiss round 3-0 yang menjadi tim pertama yang gugur di playoff MDL ID season ini.

Dari ketiga kasus yang kami bahas, ketiga pertandingan tersebut dimenangkan oleh tim yang notabenya sulit untuk mengalahkan lawannya. Ditambah lagi, ketiga tim yang menang tersebut sangat struggle di babak pre-playoff yang di mana tidak dijagokan untuk memenangkan pertandingan. Apakah ada peran mafia di dalam pertandingan MPL? Fakta juga membuktikan kalau pertandingan MPL sudah masuk ke dalam pasar perjudian. Namun, apakah pengaturan skor di MPL itu nyata?

Ada kejadian di MPL Malaysia musim lalu yang tertangkap basah seorang pemain dari Bountee Esports bernama Dominus ketahuan sengaja bermain buruk dan dibayar jutaan per pertandingan. Setelah permasalahan tersebut, sudah tidak ada kasus yang serupa terjadi di MPL region manapun. Di Indonesia sendiri ada seorang mantan pro player yang bernama Doyok Is Real yang selalu memprediksi pertandingan dengan benar. Dia digadang sebagai mafia dari MPL Indonesia.

Jika memang mafia MPL itu nyata, ada kemungkinan pertandingan pertama playoff MPL ID dimenangkan oleh Alter Ego yang bertemu dengan Bigetron Esports. Tim robot merah sendiri sebenarnya sudah menargetkan diri untuk juara di MPL season ini karena sudah puasa selama bermusim-musim. Tambahan fakta lagi kalau Alter Ego tidak pernah menang melawan Bigetron selama regular season dan selalu dibantai 2-0. Akankah ada settingan mafia di pertandingan nantinya? Let’s wait and see ya guys!!!